O, kekasih
Salahkah aku
memanggilmu, kekasih?
Karena aku
bermimpi
Perihal bahaya
pura-pura merindumu
Dan
ketidaktulusan mencintaimu
Darimukah
pertanda itu?
Sedang aku percaya
Sedang aku percaya
Tak kan kau
tanamkan
Kerinduan dan
cinta akanmu
Pada selain yang
kau pilih
Marahkah kau
jika aku merasa
kau pilih, kekasih?
Karena rindu dan
cinta akanmu
muncul begitu
saja
Ketika kau
kusadari
Apakah sadarku
ini kau pilih?
Ataukah nafsuku
ambil alih?
Entahlah, kekasih
Entahlah, kekasih
Yang jelas aku
menikmati
Dan marahmu pasti
tanpa benci
Maka aku berterimakasih
0 komentar:
Posting Komentar