Aku lebih suka memandang
matamu
Bukan mata yang
ada dalam potretmu
Aku lebih suka
mendengar suaramu
Bukan suaraku
yang membaca pesanmu
Aku lebih suka
mencium harummu
Bukan mencium
angin
yang seolah-olah harumnya
menyerupaimu
Aku lebih suka
menggenggam tanganmu
Bukan menggenggam
sisa-sisa bayanganmu
Aku lebih suka
ketika lidah kita bertautan
Membicarakan perihal
kehidupan
Kemarin, hari ini, esok, berkelanjutan
Merangkul kesunyian canggung
Kemarin, hari ini, esok, berkelanjutan
Merangkul kesunyian canggung
Biar jeda tetap
jadi jeda
Agar bunyi berada
Karena aku, lebih
suka bertemu dengan
dirimu
Bukan dirimu yang
Bukan dirimu yang
bukan dirimu
0 komentar:
Posting Komentar