Tak pernah
terucapkan selamat pagi dari mulutmu, Kekasih
tapi tetesan
embun di dedaunan itu, hembus sejuk angin pagi
kicauan
burung-burung, kapas-kapas mega dan kenangan sunyi
sudah cukup
memahamkanku.
Tak pernah
terucapkan selamat malam dari mulutmu, Kekasih
tapi nyanyian
jangkrik-jangkrik itu, hening gemerlapan mimpi
purnama yang
menanti, kapas-kapas mega dan wangi melati
sudah cukup
memahamkanku.
Maafkan.
aku masih lalai
mengucapkan
terima kasih,
Kekasih...
0 komentar:
Posting Komentar